Sidoarjo – SMA Muhammadiyah 3 Tulangan (Smamuga), Sidoarjo, menggelar program Sertifikasi Guru Al-Qur’an Metode Ummi gelombang kedua untuk siswa kelas XI, Jum'at (2/5/2025).
Sebanyak 46 siswa terpilih mengikuti program ini yang dibuka secara resmi oleh Kepala Smamuga, Hartatik SPd.
Dalam sambutannya, Hartatik menyampaikan apresiasinya kepada para peserta. Ia menegaskan pentingnya menumbuhkan semangat belajar Al-Qur’an sejak dini.
"Selamat kepada 46 siswa terpilih dari 149 siswa kelas XI. Ikuti kegiatan ini dengan sungguh-sungguh dan niatkan karena Allah SWT. Semoga kalian lulus dan bisa menjadi pengajar Al-Qur’an di lingkungan keluarga dan masyarakat," ujar Hartatik.
Kegiatan ini juga dihadiri Ketua Ummi Foundation Sidoarjo, Iswahyudi SS, dan trainer Ummi, Dedi Eko Mardiyanto MPd.
![]() |
Siswa laki-laki kelas XI yang terpilih mengikuti sertifikasi guru Alqur'an Metode Ummi Gelombang 2 (Zulkifli) |
Dalam sambutannya, Iswahyudi menyampaikan bahwa belajar dan mengajarkan Al-Qur’an merupakan keutamaan yang besar bagi seorang Muslim. Ia mengutip sabda Nabi Muhammad SAW: “Sebaik-baik kalian adalah yang mempelajari Al-Qur’an dan mengajarkannya” (HR. Bukhari).
"Siapapun bisa mengajarkan Al-Qur’an. Tidak harus ustadz. Seorang ibu rumah tangga, pejabat, pengusaha—semua bisa menyisipkan waktu untuk mengajarkan Al-Qur’an di mana pun berada," jelasnya.
Iswahyudi juga menjelaskan bahwa para peserta yang lolos sertifikasi akan mendapatkan sertifikat yang berlaku nasional. Metode Ummi telah digunakan di berbagai sekolah di 38 provinsi di Indonesia, termasuk sekolah-sekolah unggulan.
"Sertifikat ini bisa menjadi bekal mengajar sekaligus peluang ekonomi. Banyak lulusan yang bisa kuliah sambil mengajar Al-Qur’an. Salah satunya Ustadz Noval yang berhasil membiayai kuliahnya sendiri dengan mengajar Al-Qur’an," tambahnya.
Ia juga mengungkapkan, Ummi Foundation telah menjalin kerja sama dengan Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) dalam program beasiswa kuliah bagi lulusan pengajar Al-Qur’an bersertifikat.
Iswahyudi juga menyebut bahwa Smamuga menjadi satu dari sedikit SMA di Sidoarjo yang menyelenggarakan sertifikasi guru Al-Qur’an metode Ummi.
"Program ini tidak hanya membentuk kemampuan mengajar, tapi juga mendidik karakter siswa menjadi generasi Qurani yang siap memberi kontribusi positif bagi masyarakat," ujarnya.
Dengan adanya sertifikasi ini, Smamuga kembali menegaskan peran aktifnya dalam membina siswa agar unggul dalam akademik dan spiritual. Para siswa pun tampak antusias dan termotivasi mengikuti setiap tahapan program yang akan berlangsung selama beberapa pekan ke depan.
Reporter : Zulkifli
Editor :
0 Comments