KERINCI. - Pemerintah Kabupaten Kerinci mengimbau masyarakat untuk waspada terhadap penipuan yang mengatasnamakan Bupati atau pejabat daerah. Penipuan tersebut kerap terjadi dengan modus permintaan sumbangan untuk kegiatan sosial atau pembangunan.
"Jangan mudah percaya jika ada yang mengaku utusan pejabat dan meminta dana," kata pihak Pemkab Kerinci. Permintaan semacam ini sering kali dilakukan oleh orang yang tidak memiliki identitas atau legalitas yang jelas.
Pemerintah menegaskan, masyarakat jangan melayani permintaan bantuan dari pihak yang tidak bisa membuktikan keabsahan organisasinya. "Jika ada permintaan yang mencatut nama Bupati atau pejabat tanpa dokumen resmi, patut dicurigai sebagai penipuan," ujarnya.
Untuk organisasi yang ingin mengajukan proposal, wajib menunjukkan legalitas dari Kesbangpol Kerinci. "Legalitas itu penting agar kegiatan benar-benar resmi dan bisa dipertanggungjawabkan," ucapnya.
Masyarakat juga diminta tidak mudah percaya terhadap kerja sama atau sumbangan yang tidak melalui jalur resmi. Jika menemukan dugaan penipuan, segera laporkan ke pihak berwenang atau pemerintah daerah.
"Dengan kerja sama semua pihak, kita bisa mempersempit ruang gerak pelaku penipuan dan menjaga kepercayaan publik terhadap pemerintah," tandasnya,"(AM).
0 Comments