Jakarta — Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Sumatera Barat, Dr. Ferdinal Asmin, SP, M.Si, mendampingi Asisten I Setdaprov Sumbar yang mewakili Gubernur dalam acara Open House: Stories to Watch Indonesia 2025 and Beyond, yang digelar di Mandarin Oriental Hotel, Jakarta, pada Kamis, 16 Oktober 2025.
Dalam forum nasional tersebut, Pemerintah Provinsi Sumatera Barat menyampaikan berbagai upaya strategis menuju terwujudnya “Green Province” melalui program Perhutanan Sosial, yang diharapkan mampu memberikan manfaat nyata bagi masyarakat sekaligus menjaga kelestarian lingkungan.
Pada Sesi Diskusi Panel bertema “Creating Meaningful Impact for People and Nature through Food, Land and Water System Transformation”, turut hadir sejumlah narasumber nasional dari berbagai sektor, antara lain:
1. Yenny Wahid, Director of the Wahid Foundation
2. Nuni Sutyoko, Head of Corporate Sustainability, HSBC Indonesia
3. Julmansyah, Director of Tenurial Conflict and Customary Forest Handling, Kementerian Kehutanan
4. Suwanto Gullit, Business Operational Sustainability Manager for Palm, Unilever Oleochemical Indonesia.
Dalam kesempatan itu, perwakilan Pemprov Sumbar menegaskan komitmen daerah dalam mengintegrasikan pembangunan ekonomi berkelanjutan dengan pelestarian alam, sejalan dengan visi Sumatera Barat sebagai provinsi hijau yang berdaya saing dan ramah lingkungan.
Menutup kegiatan, Pemprov Sumatera Barat mengajak seluruh pemangku kepentingan — baik pemerintah, dunia usaha, maupun masyarakat sipil — untuk berkolaborasi dalam mewujudkan keseimbangan antara kesejahteraan manusia dan kelestarian alam.
> “Pemprov Sumbar siap memimpin kolaborasi para pihak untuk menciptakan dampak nyata bagi manusia dan alam,” tegas Dr. Ferdinal Asmin.
Jurnalis : GUSLI
Editor : suconet
0 Comments