Muara Tebo – Ketua MPC Pemuda Pancasila (PP) Tebo, H. Ahmad Yani, yang akrab disapa H. Bujang Awi, dengan tegas meminta pihak Polres Tebo untuk segera menangkap pelaku pengeroyokan terhadap salah satu anggotanya. Pernyataan ini disampaikan pada Selasa, 26 November 2024.
H. Bujang Awi mendesak agar penegakan hukum dilakukan tanpa tebang pilih. Ia menyoroti kasus pengeroyokan yang menimpa Basuki, anggota resmi Pemuda Pancasila, di Desa Muara Kilis. Basuki diduga menjadi korban pengeroyokan yang dilakukan oleh EY dan MS beberapa waktu lalu. Namun hingga berita ini diturunkan, pelaku masih bebas dan belum dipanggil untuk diperiksa oleh pihak kepolisian.
“Kami meminta dengan tegas kepada Kapolres Tebo dan jajarannya untuk segera menangkap pelaku. Kami juga mendesak agar perkara ini diselesaikan hingga ke meja hijau. Korban adalah anggota resmi Pemuda Pancasila. Kami tidak peduli siapa pelaku atau tim sukses siapa; yang jelas ini adalah tindakan kriminal murni, apalagi melibatkan pengeroyokan,” tegas H. Ahmad Yani.
Ia juga mengingatkan pentingnya supremasi hukum dalam penyelesaian kasus ini. Menurutnya, tindakan main hakim sendiri dan intimidasi tidak dapat ditoleransi di negara hukum seperti Indonesia.
“Jangan sampai ada kekerasan dan intimidasi lagi. Kami tidak pernah mengganggu siapa pun, jadi jangan ganggu kami,” tambahnya.
Pernyataan ini mendapat perhatian luas di masyarakat, mengingat kasus tersebut belum menemui titik terang. Harapan besar kini tertuju pada Polres Tebo untuk segera menuntaskan kasus ini demi menjaga keadilan dan ketertiban.
(Rio Andika)
0 Komentar