TANJAB BARAT-Ketua RT 05 Kuala Indah tegaskan tidak akan teken hasil pekerjaan rehab halte sungai yang dikerjakan oleh pihak ketiga Pasalnya, pekerjaan tidak sesuai apa yang diharapkan sebagaimana diperuntukan untuk masyarakat.
Alasan lain kata ketua RT tidak menerima hasil proyek pekerjaan rehab tersebut, karena halte sungai yang di rehab dinilai nya tidak efisien hanya direhab bagian atas saja alias dipoles -poles saja sementara bagian yang krusial tidak di rehab dan diperbaiki. seperti bagian atas halte terancam patah dan bagian lantai halte masih mengunakan material kayu yang dinilai kayu tidak berkelas.sehingga di Khawatirkan sesuatu saat kondisi tersebut akan ambruk dan hancur.
"Maunya kita lantai halte sungai itu di ganti dengan bahan kayu yang berkelas seperti kayu bulian dan bagian atas halte sungai juga di perbaiki, biar warga tidak was-was mempergunakan halte tersebut, " Ucap ketua RT.
Lanjut ungkap RT, perlu diketahui semenjak halte sungai tersebut dibangun tidak pernah digunakan oleh masyarakat. Masyarakat selama ini masih mengunakan dermaga lama, alasan warga tidak mau mengunakan halte yang dibangun karena takut dan khawatir keselamatan mereka melihat kondisi halte yang dibangun diduga tidak sesuai.
Terkait kondisi halte sungai tersebut ketua RT dan berapa warga setempat berharap bupati dan wakil bupati Tanjab Barat selaku pemimpin daerah dan sebagai orang tua masyarakat Tanjab Barat untuk turun kroscek kondisi Halte sungai ini sebelum kondisi halte semakin parah dan jadi mubazir, sayang uang rakyat digunakan tidak ada azas manfaat oleh masyarakat, "pungkasnya.
0 Comments