Mandau .— Ancaman keselamatan publik akibat pohon besar yang tampak rapuh di depan gerbang Kantor Camat Mandau terus menjadi sorotan. Pohon yang kondisinya mengkhawatirkan tersebut berada tepat di jalur padat pelajar dan pengguna jalan, namun hingga kini tidak ada tindakan nyata dari pihak kecamatan.
Ironisnya, persoalan ini berada persis di depan kantor pemerintahan yang mestinya menjadi contoh kedisiplinan dalam menjaga keamanan lingkungan. Sementara masyarakat resah, pemerintah kecamatan justru terkesan tak acuh.
Dalam upaya menjalankan prinsip cover both sides, awak media telah mencoba melakukan konfirmasi kepada Kasi Trantib Kecamatan Mandau, Muhamad Nurizan, Selasa (25/11) melalui pesan WhatsApp. Namun hingga berita ini diterbitkan, tidak ada jawaban maupun klarifikasi apa pun dari yang bersangkutan.
Sikap diam dari pejabat yang bertanggung jawab atas ketertiban dan keamanan wilayah ini menambah tanda tanya besar. Publik mempertanyakan mengapa potensi bahaya yang begitu jelas—dan letaknya tepat di depan kantor camat sendiri—tidak ditanggapi serius, bahkan tidak dikomentari.
“Kalau ditanya saja tidak mau menjawab, bagaimana masyarakat bisa berharap ada tindakan?” ujar salah satu warga yang melintas di kawasan seputaran jalan tersebut.
Keterlambatan penanganan pohon yang berpotensi tumbang ini bisa berakibat fatal. Pemerintah kecamatan didesak segera berkoordinasi dengan dinas terkait dan tidak lagi menunda tindakan. Keselamatan publik tidak boleh dikorbankan karena kelalaian atau minimnya respons aparat.(Sht)
